Tsunami biasanya disebabkan oleh peristiwa alam seperti gempa bumi, letusan gunung berapi, atau longsor bawah air yang menyebabkan pergeseran besar di dasar laut. Gempa bumi adalah penyebab paling umum dari tsunami. Ketika gempa bumi terjadi di dasar laut, terjadi pergeseran vertikal besar yang mendorong kolom air di atasnya. Ini menciptakan gelombang yang kemudian bergerak dengan kecepatan tinggi di lautan, menjauhi titik sumber dan merambat ke arah pantai. Gelombang tsunami memiliki energi yang besar dan panjang gelombang yang besar, sehingga dapat merambat dengan kecepatan hingga 800 kilometer per jam di lautan dalam. Ketika mendekati pantai, kedalaman air yang berkurang menyebabkan gelombang ini melambat, tetapi tinggi gelombangnya meningkat, sehingga dapat menyebabkan kerusakan yang parah ketika mencapai daratan. Selain gempa bumi, letusan gunung berapi juga dapat menyebabkan tsunami dengan cara yang serupa. Letusan tersebut dapat menyebabkan runtuhnya sisi gunung berapi ke laut, menciptakan gelombang besar. Longsor bawah air juga dapat memicu tsunami. Ini terjadi ketika material seperti batuan atau tanah longsor ke laut dengan kecepatan tinggi, menciptakan gelombang besar yang bergerak melintasi lautan. Secara keseluruhan, tsunami terjadi karena peristiwa besar yang menyebabkan pergeseran besar di dasar laut, yang kemudian menciptakan gelombang besar yang merambat di lautan dan menyebabkan kerusakan parah ketika mencapai pantai. #tsunami #ilustrasi #gempabumi #JelajahJakarta #muhiq #fyp #foryou #terciptanya